Sasaran dan Tahapan Audit Manajemen


Pengertian Audit merupakan proses yang di jalani oleh seseorang pengaudit dimana untuk memperoleh bukti yang akurat mengenai aktivitas ekonomi suatu entitas, proses audit ini akan dilakukan untuk menyeratakan derajar kewajaran aktivitas ekonomi suatu entitas itu apakah sudah sesuai dengan yang sudah ditetapkan dan melaporkan hasilnya kepada para pihak yang berkepentingan. Pengertian Audit Manajemen menurut para ahli

  1. Menurut Arens dan Loebbecke “2003:12”
    Audit Manajemen adalah evluasi terhadap seluruh prosedur dan metode organisasi perusahaan, dalam tujuan untuk mengevaluasi tingkat efesiensi dan efektivitas perusahaan.
  2. Menurut Carmicheal dan John Wilingham
    Manajemen Audit adalah suatu penelaahan sistematis terhadap aktivitas suatu organisasi tertentu dalam hubungan dengan tujuan tujuan tertentu dengan maksud untuk menilai kegiatan, mengidentifikasi berbagai kesempatan untuk perbaikan , mengembangkan rekomendasi bagi perbaikan atau tindakan lebih lanjut.
  3. Menurut Guy dkk. (2003:419)
    Audit manajemen adalah penelaahan atas prosedur dan metode operasi entitas untuk menentukan tingkat efesiensi dan efektivitasnya. Pada kesimpulan tentang audit manajemen, rekomendasi yang umumnya diberikan adalah memperbaiki prosedur. Audit manajemen kadang kadang di sebut audit kinerja, audit sumber daya manusia, atau audit komprehensif.
  4. Menurut Sukrisno Agoes dan Jan Hoesada ( 2009 : 46)
    Audit Manajemen adalah suatu pemeriksaan terhadap kegiatan operasi suatu perusahaan, termasuk kebijakan akuntansi dan kebijakan operasional yang telah di tentukan oleh manajemen untuk mengetahui apakah kegiatan operasi tersebut sudah dlakukan secara efektif,efesien dan ekonomis.

Karakteristik Audit Manajemen

Audit Manajemen memunyai beberapa karakteristik penting. Karakteristik tersebut meliputi :

  1. Tujuan pemeriksaan Manajemen adalah membantu semua peringkat manajemen dalam meningkatkan perencanaan dan pengendalian manajemen dengan cara mengidentifikasi aspek aspek system dan prosedur serta rekomendasi kepada manajemen untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, dan ekonomis.
  2. Independensi Agar manfaat pemeriksaan manajemen dapat dicapai, maka pemeriksaan tersebut harus bersifat independensi.
  3. Pendekatan Sistematis dalam perencanaan dan pelaksanaan audit manajemen perlu digunakan pendekatan yang sitematis dan metode metode yang konsisten.
  4. Kreteria Prestasi dengan kreteria prestasi pelaksanaan dapat dibandingkan dan di evaluasi.
  5. Bukti pemeriksaan Auditor harus dapat merencanakan dan melaksanakan prosedur yang di rancang untuk memperoleh bukti yang cukup untuk mendukung temuan temuan dan kesimpulan kesimpulan serta rekomendasi yang dibuatkan.
  6. Pelaporan dan Rekomedasi Karakteristik yang membedakan antara audit manajemen dengan jenis audit lainnya adalah terletak pada laporan audit . Dalam audit manajemen , laporan audit menekan pada temuan temuan selama pemeriksaan, pembuatan kesimpulan dan rekomendasi untuk meningkatkan system perencanaan dan pengendalian manajemen.

QFS Indonesia merupakan salah satu Badan Sertifikasi ISO, Akan membantu Bisnis dan Organisasi Anda dalam menerapkan dan tersertifikasi ISO dengan proses mudah

Mau Proses Sertifikat ISO dengan Proses Mudah, Valid Absah Plus bisa dapat Dokumen Pendukung ISO serta Pelatihan ISO ?
Untuk lebih lanjut, silahkan hubungi kami.