Gapensi Pelopori Gerakan Penggunaan Material dan Alat Konstruksi Nasional

Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia( Gapensi) mendesak gerakan nasional penggunaan material serta peralatan konstruksi dalam negeri. Ketua Umum Gapensi Iskandar Z Hartawi menyatakan, selaku asosiasi kontraktor tertua dan terbesar di Indonesia, pihaknya akan senantiasa berkomitmen menunjang program- program pembangunan nasional area konstruksi serta infrastruktur yang terus menerus dicanangkan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

“Gapensi berinisiasi mengumpulkan potensi industri konstruksi nasional dengan menggandeng sejumlah asosiasi industri konstruksi nasional seperti dari Aliansi Rebar Indonesia, Asosiasi Pabrikan Jembatan Baja Indonesia, Asosiasi Pabrikan Tower Indonesia, Asosiasi Pabrikan Baja Indonesia, Asosiasi Roll Former Indonesia, Indonesian Iron Dan Steel Industry Association, dan lain-lain,” ungkap Iskandar dalam keterangannya, Rabu (22/1).

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Gapensi Andi Rukman menyatakan, industri konstruksi nasional tidak dalam kondisi yang terlalu menggembirakan. Pembangunan infrastruktur nasional secara besar-besaran dalam lima tahun terakhir ini belum diikuti secara linier dengan tumbuhnya industri pendukungnya, seperti industri manufaktur dan material, untuk keperluan konstruksi.

Serbuan teknologi dan material konstruksi impor serta masuknya investasi industri manufaktur dari luar tanpa melalui strategi yang tepat, sering tidak memberikan efek positif bagi industri nasional. Demikian juga, lanjut dia, kebijakan perdagangan dari pemerintah terkait ekspor impor membuat investor industri nasional sangat sering kesulitan membuat strategi pengembangan bisnisnya.

“Masalah ini tentu tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah saja, tapi konstribusi seluruh pemangku kepentingan sangat diperlukan sesuai dengan kapasitas masing-masing,” terang Andi.

Atas dasar itu Gapensi mengadakan seminar nasional dengan tema “Membangun Indonesia Dengan Memperkuat Rantai Pasok Sektor Konstruksi” pada 30 Januari 2020.

Iskandar Hartawi menerangkan, seluruh stakeholders industri konstruksi nasional bisa bertemu dan mendiskusikan sekaligus membuat komitmen untuk bersinergi memperkuat industri konstruksi nasional. Iskandar mengharapkan, usaha-usaha yang sedang dikerjakan ini juga mendapat dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan, yakni pemerintah, badan usaha milik negara (BUMN), dan badan usaha swasta nasional, khususnya dukungan untuk para pelaku industri konstruksi nasional.

Selain itu, Gapensi bakal mengadakan pameran nasional pada 29-30 Januari 2020 dengan tema “Rantai Pasok Material dan Peralatan Konstruksi Mendukung Pembangunan Nasional”.

Pameran ini akan dikuti oleh perusahaan-perusahaan penyedia teknologi dan material yang merupakan pelaku industri konstruksi nasional. “Dan yang paling penting dalam acara ini, kita akan memberikan Life Time Achievement Bidang Konstruksi Indonesia kepada Bapak Presiden Joko Widodo atas prestasinya di dunia konstruksi dan pembangunan infrastruktur selama ini. Ini pasti menjadi kebanggaan kita semua,” papar Iskandar.

QFS Indonesia merupakan salah satu Penyedia Badan Sertifikasi ISO, Akan membantu Bisnis dan Organisasi Anda dalam menerapkan dan tersertifikasi ISO dengan proses mudah

Mau Proses Sertifikat ISO dengan Proses Mudah, Valid Absah Plus bisa dapat Dokumen Pendukung ISO serta Pelatihan ISO ?
Untuk lebih lanjut, silahkan hubungi kami